Bertempat di Museum Bank Mandiri, Kota Tua, Jakarta Barat pada hari Sabtu (30/03/2019) pukul 08.00- 12.00 WIB.
Banyak materi-materi bermanfaat yang disampaikan oleh para pembicara. Salah satu fokus yang disampaikan oleh bapak Anand Krishna adalah tentang dunia pendidikan saat ini.
Pada zaman dahulu, mereka yang sudah berpengalaman, para praktisi, dan para profesional yang menjadi guru. Tetapi kenyataannya zaman sekarang, orang baru lulus (belum berpengalaman) sudah bisa menjadi guru.
Sang Guru atau Kepala Sekolah mempunyai keahlian di banyak bidang ilmu. Jadi mereka bukan hanya mengajar berdasarkan teori saja, tetapi berbagi pengalaman kepada murid-murid. Dan ini idealnya bisa terjadi dalam setting Pasraman.
Sedangkan Bapak Wisnu Bawa Tanaya berkata bahwa pikiran dan rasa harus selaras. Harus ada pengendalian diri dalam hidup berbangsa dan bernegara, sehingga tidak mudah tergoda untuk berbuat sesuatu tindakan buruk dari nilai-nilai dharma yang dijunjung tinggi.
Berikutnya, Bapak Yulianus Limbeng mengungkapkan kepedulian pemerintah untuk terus menjaga, melestarikan nilai-nilai lokal, maupun yang bersifat universal yang berasal dari berbagai masyarakat adat yang ada di Indonesia.
Ingin mengundang bapak Anand Krishna ke Institusi/Lembaga Anda?
Info/WA 0878 8511 1979
