Jumat, 13 April 2012, Anand Krishna Information Center (AKIC) Solo mengadakan Meditasi Neo Self Empowerement yang ketiga.

 

Acara dimulai pada pukul 19.00 wib dengan terlebih dahulu melaksanakan study circle dengan melanjutkan pembahasan buku “Total Success” karya bapak Anand Krishna.

 

Secara garis besar diskusi buku kali ini menitik beratkan tanggung jawab pribadi dalam membangun kesuksesan yang sejati. Salah satu tanggung jawab yang mesti diambil adalah kemauan secara sadar untuk membangun kepribadian yang menyenangkan atau a pleasing personality, di mana secara sadar dan bertanggung jawab kita menumbuhkan kuaitas-kualitas diri yang bisa menyenangkan diri sendiri maupun orang lain dan sekaligus mengeliminir kualitas-kulaitas diri yang tidak menyenangkan, baik bagi diri sendiri maupun orang lain.

 

Kemudian acara dilanjutkan dengan latihan meditasi, yang kali ini adalah latihan katarsis. Peserta diajak untuk melepaskan segala emosi terpendam baik dalam bentuk amarah, kekecewaan, kesedihan dan lain sebagainya, dengan cara bernafas kacau dan menggerakkan seluruh badan dan berteriak. Dengan diiringi musik yang menghentak, Para peserta diinstruksikan untuk bisa memancing semua emosi yang terpendam agar bisa keluar dan tidak lagi membebani pikiran dan jiwa.

 

Setelah melakukan katarsis, para peserta diintruksikan oleh bapak Triwidodo selaku fasilitator untuk berbaring dan menikmati rileksasi yang didapat dari katarsis. Sesi ini diiringi oleh musik klasik agar rileksasi yang didapat semakin intens.

 

Kemudian adalah sesi merayakan kehidupan, di mana peserta diminta untuk menari mengikuti irama lagu yang ceria. Sesi ini adalah penyempurna dari dua tahap sebelumnya di mana peserta bisa mencicipi kebahagiaan yang didapat dari keceriaan dalam merayakan kehidupan.

 

Setelah sesi meditasi selesai, ibu Triwidodo memberi sharing yang berharga mengenai bagaimana menyalurkan amarah, kekecewaan atau kesedihan dalam hidup sehari-hari. Sebuah latihan instan dan sederhana namun sangat efektif, yang tips ini juga merupakan bagian dari latihan meditasi yang diajarkan oleh Bapak Anand Krishna.

 

Masing-masing peserta di beri sebuah bantal dan diminta untuk memukul-mukulnya dengan keras untuk melepaskan semua emosi yang terpendam. Kemudian setelah itu peserta diinstruksikan untuk melihat ke cermin dan membuat berbagai ekspresi wajah yang lucu dan konyol. Dengan demikian kita bisa mendapatkan rileksasai dari melepaskan emosi yang menumpuk setiap hari tanpa harus melibatkan diri dalam perbuatan merusak yang dapat merugikan diri dan orang lain.

 

Demikian yang bisa kami bagi kali ini.

 

Salam kasih.