Siaran Pers

Simposium Nasional

“Yoga & Meditasi: Terapi Komplementer Warisan Budaya untuk Kesehatan Holistik” 

 

Jakarta – Dalam rangka Anand Ashram 30th Foundation Day, Yayasan Anand Ashram (berafiliasi dengan PBB) bekerja sama dengan Lembaga Budaya Universitas Trisakti untuk menyelenggarakan Simposium Nasional “Yoga & Meditasi: Terapi Komplementer Warisan Budaya untuk Kesehatan Holistik”. Simposium ini merupakan simposium pertama berskala nasional di Indonesia yang membahas Yoga & Meditasi dari sudut pandang medis sekaligus budaya.

Adapun Simposium Nasional “Yoga & Meditasi: Terapi Komplementer Warisan Budaya untuk Kesehatan Holistik” bertujuan untuk mengeksplorasi lebih jauh tentang manfaat Yoga & Meditasi sebagai sebuah terapi komplementer warisan budaya luhur Nusantara untuk meraih kesehatan holistik serta menyebarkan wawasan tersebut kepada masyarakat luas.

Simposium ini juga dimaksudkan untuk memberikan informasi yang akurat kepada masyarakat, bahwa sesungguhnya setiap orang bisa menjaga kesehatan dirinya masing-masing, bahkan hanya dengan mengubah pola hidup sesuai dengan anjuran yang berasal dari khazanah budaya luhur Nusantara.

 

 

Simposium Nasional “Yoga & Meditasi: Terapi Komplementer Warisan Budaya untuk Kesehatan Holistik” dilaksanakan pada hari Selasa, 14 Januari 2020 pada pukul 08.30 – 12.00 WIB di Auditorium Gedung D Universitas Trisakti, Jl. Kyai Tapa No.1, Tomang, Jakarta Barat. Para pembicara dalam Simposium Nasional ini terdiri dari para akademisi, pakar, dan praktisi, yaitu dr. Danny Wiradharma, SH., MS. (Dokter, Dosen Fakultas Kedokteran Universitas Trisakti), Ir. Agus Guntoro, M.Si., Ph.D (Ketua Lembaga Budaya Universitas Trisakti), Maa Archana (Ayurvedic/Yogic Lifestyle Counsellor), dan Anand Krishna (Humanis Spiritual, Penulis 180an Judul Buku).

Simposium nasional ini dihadiri oleh kurang lebih 350 orang dari mahasiswa, pengajar, para praktisi wellbeing/wellness, masyarakat umum, dan lain-lain dari Jakarta, Jawa Barat, Jawa Tengah, Bali, dan Lampung. Beberapa tokoh penting pun hadir dalam acara ini, yaitu Dr. dr. Ina Rosalina Dadan, Sp.A(K), M.Kes, MH.Kes. (Direktur Pelayanan Kesehatan Tradisional Kementerian Kesehatan Republik Indonesia); Kolonel Laut (K) dr. Wiweka MARS (Kepala RSAL Mintohardjo); Mr. Makrand Shukla (JNICC – Jakarta); Prof. Ir. Hj. Asri Nugrahanti, MS, PhD, IPU (Wakil Rektor 1 Universitas Trisakti); dan Dr. dr. Pusparini, Sp.PK (Ketua Senat Universitas Trisakti).

Selain membahas tentang yoga dan meditasi sebagai terapi komplementer warisan budaya untuk kesehatan holistik, juga dilaksanakan penganugerahan penghargaan “Ambassador for Global Harmony” kepada Romo Prof. Dr. Franz Magnis Suseno, SJ dan mendiang H.S Dillon yang telah mendedikasikan hidup mereka untuk berkarya demi dan mempromosikan Harmoni Global di antara sesama, masyarakat, dan bangsa. Penghargaan ini sebelumnya telah diberikan kepada Inayah Wulandri Wahid; Prof. Dr. Muhammad A.S. Hikam, APU; Dr Djohan Effendy; Prof Dr. Siti Musdah Mulia, M.A. APU; Drs. Suwandi Sandiwan Brata, M.A; Prof. Dr.H  Ahmad Syafi’i Maarif; Ven. Bhikku Sanghasena; Prof. Lokesh Chandra; dan R.O. Sunil Babu.

Contact Person: Joehanes Budiman (087881100128)